POLEWALI MANDAR – Setelah hilang selama empat hari, seorang warga di Kabupaten Polewali Mandar akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dasar jurang yang terletak di perbatasan antara Desa Tenggelang dan Desa Pussui, Kecamatan Luyo, Jumat (30/5/2025).
Informasi awal mengenai kejadian ini diterima melalui pesan WhatsApp dari warga sekitar pukul 11.50 WITA. Pesan tersebut berisi permohonan bantuan evakuasi kepada pihak Badan SAR dan instansi terkait.
“Dimohon kepada Badan SAR dan pihak terkait agar secepatnya ke Desa Tenggelang karena ada warga kami jatuh ke jurang. Selama 4 hari baru ditemukan hari ini. Kebutuhan kantong mayat,” demikian isi pesan tersebut.
Selang kurang dari satu jam, pada pukul 12.40 WITA, salah satu petugas SAR mengonfirmasi bahwa laporan tersebut telah berstatus A1 (terverifikasi) dan langsung diteruskan ke Basarnas. Koordinasi juga dilakukan dengan pemerintah desa setempat untuk mempercepat proses evakuasi.
“Telah saya berikan nomor pemerintah setempat, dalam hal ini Sekretaris Desa, guna berkoordinasi langsung terkait lokasi serta proses evakuasi korban,” ujar petugas tersebut.
Lokasi penemuan korban akhirnya dipastikan berada di Dusun Pussanggera, Desa Pussui. Tim gabungan dari pemerintah desa, aparat, dan relawan tengah menempuh jalur sulit dengan bantuan Google Maps untuk menjangkau titik jatuhnya korban.
Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi masih berlangsung. Belum ada keterangan resmi terkait identitas korban dan penyebab jatuhnya ke jurang. Aparat dan pihak terkait masih terus melakukan koordinasi di lapangan untuk penanganan lebih lanjut.
