POLEWALI, – Ikatan Alumni Jogjakarta (IKAJO) Polewali Mandar melantik pengurus baru periode 2025–2030 dalam sebuah seremoni yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Polewali Mandar, Minggu (6/3/2025).
Pelantikan ini dihadiri alumni lintas angkatan, mahasiswa aktif asal Polman yang tengah menempuh pendidikan di Yogyakarta, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Ketua Dewan Penasehat IKAJO, Masri Usman, dalam sambutannya menekankan bahwa pelantikan ini harus menjadi titik awal untuk memperkuat kontribusi alumni terhadap pembangunan daerah, khususnya di bidang pendidikan dan pemberdayaan pemuda.
“Sebagai alumni Jogjakarta, kita memiliki tanggung jawab moral untuk berkontribusi kepada kampung halaman,” ujar Masri.
Ketua IKAJO terpilih, Hendra Saputra Suddin, menyatakan komitmennya untuk membawa organisasi ke arah yang lebih mandiri dan profesional.
Ia juga menegaskan bahwa kepengurusan kali ini akan fokus pada pembangunan struktur organisasi dan penguatan peran alumni.
“Kami akan membangun pondasi yang kokoh agar IKAJO tidak hanya aktif secara de facto, tetapi juga memiliki kekuatan legalitas dan arah yang jelas secara de jure,” tutur Hendra.
Anggota DPR RI yang juga Wakil Ketua Banggar MPR RI, Ajbar, turut hadir dalam kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, mengapresiasi semangat pengurus baru dan mengajak seluruh alumni untuk menjadikan IKAJO sebagai ruang kolaborasi serta wadah pengembangan potensi generasi muda.
“IKAJO bukan sekadar tempat berkumpul, melainkan harus menjadi ‘bengkel online’ yang membina, membuka akses informasi, dan memperkuat jejaring bagi adik-adik mahasiswa,” kata Ajbar.
Ajbar juga memberi penghargaan kepada alumni IKAJO yang berhasil mengharumkan nama organisasi dan daerah melalui prestasi internasional, termasuk di bidang keagamaan seperti MTQ.
Ia menilai keberhasilan tersebut mencerminkan keunggulan intelektual sekaligus moral yang dimiliki para alumni.
Kegiatan pelantikan dirangkaikan dengan tausiah halal bihalal yang disampaikan oleh Ustadz Abdul Rohman, pengasuh Pondok Pesantren YAPID At-Taubah Wonomulyo.
Ia mengajak seluruh peserta untuk menjaga ukhuwah dan membangun kebersamaan dalam bingkai organisasi kekeluargaan.
Dengan mengangkat tema berbahasa Mandar, “Mappamalewu Parridiq Pallulluareang Anna Siweso Dzai, Tassiweso Naung”, yang bermakna memperkuat persaudaraan dan saling mendukung tanpa saling menjatuhkan, pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat ikatan antaralumni serta memperluas kontribusi nyata IKAJO bagi masyarakat Polewali Mandar.