Polewali Mandar — Ketua DPRD Polewali Mandar (Polman), Fahry Fadly, melakukan reses tahap ketiga Masa Persidangan Pertama Tahun 2025 dengan menyambangi tiga desa di wilayah Dapil Luyo.
Tiga titik yang dikunjungi berada di Desa Mambu, Desa Luyo, dan Desa Pussui, berlangsung pada 1 hingga 5 November 2025.
Dalam kesempatan itu, Fahry menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan amanah hingga dirinya dipercaya sebagai Ketua DPRD Polman.
Ia menegaskan reses merupakan ruang untuk mendengar langsung keluhan dan kebutuhan warga.
“Saya hadir di sini untuk menyambung aspirasi masyarakat. Jika ada BPJS tidak aktif, silakan hubungi saya. Biasanya tidak butuh waktu lama untuk kembali aktif,” ujar Fahry di hadapan warga.
Ia menambahkan, Dinas Sosial Polman juga siap mempercepat proses pengaktifan BPJS bagi warga yang mengalami kendala administrasi.
Selain masalah layanan sosial, warga di dua titik reses Desa Mambu dan Pussui juga menyampaikan keluhan terkait drainase dan infrastruktur desa yang dinilai mendesak untuk ditangani.
Kepala Desa Luyo Muhammad Roy turut memberi apresiasi atas kehadiran Ketua DPRD Polman yang turun langsung mendengar aspirasi masyarakat.
“Pak Ketua datang langsung sebagai perwakilan kita di DPRD. Jadi silakan warga yang hadir menyampaikan kebutuhan, supaya bisa dibawa ke persidangan dan diperjuangkan,” ujarnya.
Pada sesi dialog, warga menyampaikan berbagai persoalan. Salah satunya Husain, yang mengusulkan pengaktifan BPJS dan perbaikan jembatan.
Keluhan lain datang dari Nurlia, yang mempersoalkan status PKH orang tuanya. Meski tercatat sebagai penerima, bantuan tidak pernah cair selama tiga tahap pencairan. Pertanyaan tersebut langsung dijawab Sekretaris Dinas Sosial Polman yang hadir dalam kegiatan.
Melalui reses ini, Ketua DPRD Polman mencatat sejumlah usulan warga untuk ditindaklanjuti dan dibahas dalam pembahasan anggaran maupun rapat-rapat komisi.






