Masuk 32 Daerah Percontohan Digitalisasi Bansos 2026, Pemkab Polman Siapkan Infrastruktur Data

Polewali Mandar — Kabupaten Polewali Mandar (Polman) resmi ditetapkan sebagai salah satu dari 32 daerah percontohan Digitalisasi Bantuan Sosial (Bansos) 2026.

Penetapan tersebut disampaikan dalam Sosialisasi Piloting Digitalisasi Bansos Tingkat Nasional yang digelar secara virtual pada Kamis, 4 Desember 2025.

Pemkab Polman mengikuti kegiatan ini secara penuh dipimpin oleh Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, bersama jajaran Dinas Sosial, Dukcapil, Kominfo SP, dan BPS Polman.

Keterlibatan lintas sektor ini menjadi langkah awal untuk memastikan kesiapan data terpadu dan infrastruktur digital di daerah.

Sosialisasi tingkat nasional ini turut menghadirkan pemaparan dari sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain Mendagri Tito Karnavian, Menteri PANRB Rini Widiyanti, Sekjen Kemensos Robben Rico, Kepala Bappenas Prof. Rahmat Pambudy, Dirjen Komdigi Mira Tayyiba, serta Kepala BPS RI Amalia Adininggar Widyasanti.

Dalam arahannya, Mendagri menegaskan bahwa digitalisasi Bansos merupakan kunci ketepatan sasaran dan sangat bergantung pada akurasi data pemerintah daerah.

“Digitalisasi Bansos adalah kunci menuju kesejahteraan yang adil dan tepat sasaran,” ujar Tito via Zoom.

Program digitalisasi Bansos dirancang untuk mengatasi berbagai persoalan penyaluran bantuan, seperti tumpang tindih data, ketidaktepatan penerima, dan proses administrasi yang lambat. Melalui penerapan sistem digital, pemerintah daerah dituntut menghadirkan penyaluran yang lebih cepat, transparan, dan akuntabel.

Terpilihnya Polewali Mandar sebagai proyek percontohan nasional menjadi peluang strategis bagi daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Bupati Samsul Mahmud menegaskan komitmen Pemkab Polman dalam mempersiapkan kebutuhan teknis dan administrasi menjelang implementasi penuh pada 2026.

“Kami siap berkoordinasi untuk memastikan kesiapan data dan infrastruktur digital,” ujarnya.

Program ini diprediksi menjadi salah satu agenda digitalisasi terbesar pemerintah pada tahun mendatang, dan Polewali Mandar menjadi salah satu daerah yang dipercaya memulai transformasi tersebut.

(Rilis Tim Warta Kominfo Sp Polman)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *