POLEWALI — Komitmen Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar dalam membumikan Al-Qur’an kian nyata. Hal ini ditegaskan langsung Bupati Polman, H. Samsul Mahmud, saat membuka Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XI tingkat Kabupaten di Lapangan Pancasila, Minggu Malam (20/4/2025).
Dengan mengusung tema “Mari Wujudkan Polewali Mandar yang Lebih Baik dengan Mencintai Al-Qur’an”, STQH tahun ini tidak sekadar seremoni lomba, melainkan menjadi momen deklarasi penguatan literasi Al-Qur’an di lingkungan pendidikan dan birokrasi.
Dalam acara yang dibuka dengan lantunan ayat suci oleh KH. Hasan Basri, juara MTQ Internasional Makkah tahun 1982, Bupati Samsul Mahmud menandatangani Komitmen Penerapan Tuntas Baca Al-Qur’an bagi seluruh peserta didik tingkat SD/MI hingga SLTP/MTs se-Polewali Mandar.
Penandatanganan dilakukan bersama jajaran Forkopimda, Kanwil Kemenag Sulbar, Kankemenag Polewali Mandar, hingga pejabat Pemkab.
Di hadapan hadirin, Bupati menyampaikan dua kebijakan penting yang akan diterapkan agar seluruh kepala desa dan lurah dihimbau memastikan anak-anak di wilayahnya paham dan mampu membaca Al-Qur’an.
Kedua, pemerintah menargetkan setiap desa dan kelurahan memiliki minimal satu hafidz atau hafidzah sebagai bagian dari penguatan identitas religius masyarakat.
Bahkan lebih jauh, Bupati Samsul Mahmud mewajibkan kompetensi baca Al-Qur’an bagi aparatur sipil negara (ASN) dan calon kepala desa.
“Bagi ASN Muslim, syarat promosi jabatan atau rotasi adalah kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik. Begitu pula calon kepala desa, nantinya wajib lulus baca Al-Qur’an sebagai salah satu syarat pencalonan,” tegasnya.
Kebijakan ini langsung mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Kepala Kanwil Kemenag Sulawesi Barat, KH. Adnan Nota, mengapresiasi langkah ini sebagai terobosan luar biasa dalam membangun generasi Qur’ani.
“Saya harap komitmen seperti ini menjadi contoh bagi daerah lain di Sulawesi Barat bahkan Indonesia,” ujarnya.
Acara pembukaan STQH XI turut dihadiri oleh Wakil Bupati Hj. Andi Nursami Masdar, Ketua DPRD Fahry Fadly, pejabat Forkopimda, para camat, kepala KUA, hingga ratusan kafilah dari 16 kecamatan.
STQH akan berlangsung hingga 25 April mendatang, menampilkan para qari dan qariah terbaik Polewali Mandar.
