JAKARTA — Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, turut menghadiri peluncuran Sistem Perintah Pencairan Dana (SP2D) Online melalui aplikasi SIPD-RI yang digelar di Birawa Hall, Bidakara Hotel, Jakarta Selatan, Kamis (17/4/2025).
Acara yang diinisiasi Kementerian Dalam Negeri RI ini juga dihadiri oleh 22 Gubernur, 28 Bupati, dan 16 Walikota dari berbagai daerah di Indonesia.
Peluncuran SP2D Online ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kemendagri dan Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (ASBANDA), sebagai bagian dari upaya mempercepat digitalisasi transaksi keuangan pemerintah daerah serta penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Kepala Badan Keuangan Polewali Mandar, Muhammad Nawir, yang turut mendampingi Bupati dalam kesempatan tersebut menjelaskan, sistem SP2D Online hadir untuk memangkas proses manual dalam pencairan dana, mempercepat pembayaran, serta meminimalisir potensi kesalahan administrasi.
“SP2D Online juga mendorong transparansi karena memungkinkan pemantauan dan pelaporan keuangan yang lebih akurat dan real time,” ujar Nawir melalui rilis yang dibagikan Dinas Kominfo SP Polman.
Sementara itu, Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, menyambut baik hadirnya SP2D Online yang diharapkan bisa menjadi solusi atas sejumlah persoalan pengelolaan keuangan daerah, khususnya di Kabupaten Polman.
“Pertama, sistem ini akan mendukung efisiensi dengan mengurangi beban kerja manual baik di Bendahara Umum Daerah (BUD) maupun pihak bank. Kedua, dari sisi penghematan, SP2D Online diharapkan bisa menekan biaya administrasi, meminimalisir risiko keterlambatan pembayaran, dan tentu mempercepat proses layanan keuangan daerah,” kata Bupati.
Bupati Samsul Mahmud optimistis, kehadiran SP2D Online akan semakin mendorong tata kelola keuangan daerah yang lebih akuntabel, efektif, dan terintegrasi, sejalan dengan tuntutan era digital pemerintahan saat ini.