Polewali Mandar — Miris! Seorang ibu hamil di Desa Ratte, Kecamatan Tutar, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, terpaksa ditandu sejauh 20 kilometer demi mendapatkan pertolongan medis.
Warga bahu-membahu menggotong Kurnia (21) dengan kursi plastik yang diikat bambu karena ambulans tak bisa melewati jalan rusak.
Proses evakuasi dimulai pukul 08.00 Wita dari Pustu Suppungan. Warga harus melintasi jalan terjal, menanjak, hingga menyeberangi sungai.
Mereka bahkan terpaksa berbuka puasa di tengah hutan lantaran perjalanan memakan waktu hingga 14 jam.
“Kami beberapa kali berhenti untuk istirahat dan mengecek kondisi Kurnia karena dia semakin lemah,” kata Kepala Desa Ratte, Habri, Selasa (4/3/2025).
Sekitar pukul 22.00 WITA, warga akhirnya tiba di Puskesmas. Kurnia langsung dirujuk ke RS Pratama Wonomulyo untuk operasi sesar. Beruntung, ibu dan bayinya selamat berkat perjuangan warga yang tak kenal lelah.
Habri mengaku kejadian ini bukan yang pertama. Ia mendesak pemerintah segera memperbaiki akses jalan yang rusak parah agar warga bisa lebih mudah mendapatkan layanan kesehatan.
“Kami mohon ada perhatian khusus dari pemerintah. Jangan sampai ada korban jiwa hanya karena jalanan yang tak layak,” tegasnya.
