Polisi Gagalkan Tawuran Brutal, 13 Pemuda Diamankan 8 Diantaranya Bersenjata Tajam

Polman – Ketegangan pecah di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Rabu (11/9/2024) dini hari.

Sebanyak 13 pemuda berhasil diringkus polisi saat diduga hendak melakukan aksi tawuran brutal di Jl. Trans Sulawesi, Desa Banua Baru, 8 orang diantaranya membawa senjata tajam (sajam).

Bacaan Lainnya

Kapolsek Wonomulyo, AKP Sandy Indrajatiwiguna, mengungkapkan bahwa penangkapan ini berawal dari laporan warga yang resah melihat sekelompok pemuda berkumpul mencurigakan sambil mengacungkan senjata tajam jenis badik dan parang.

“Warga ketakutan melihat mereka bersenjata. Kami langsung bergerak cepat sebelum pertumpahan darah terjadi,” tegasnya.

Polisi menemukan delapan senjata tajam di lokasi, terdiri dari empat parang dan empat badik. Para pemuda ini diduga siap melakukan aksi balas dendam setelah salah satu teman mereka diserang oleh kelompok lain awal pekan ini.

β€œIni bukan sekadar perkelahian biasa, mereka datang untuk balas dendam, bersiap untuk tawuran besar,” lanjut Sandy.

Dari tangan para pelaku berinisial MN (18), AL (17), IF (20), hingga ZL (16), polisi menyita senjata, handphone, dan beberapa sepeda motor yang diduga akan digunakan untuk melarikan diri setelah bentrokan.

Aksi cepat polisi ini berhasil menggagalkan rencana bentrokan berdarah yang bisa saja merenggut nyawa.

“Mereka akan diproses hukum lebih lanjut. Ini peringatan keras bagi siapa pun yang mencoba mengacaukan keamanan wilayah ini,” tutup Sandy.

Kini, para pemuda tersebut harus berhadapan dengan hukum, sementara warga berharap kejadian serupa tak terulang di Wonomulyo.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *